Selasa, 08 Juli 2008

Riding bicycle for better air..........

Gaya Hidup
Minggu, 06/07/2008

Jalur sehat, jalur bersepeda

Jika bertandang ke China, akan tampak jelas pemandangan orang-orang yang lalu lalang menggunakan sepeda di ruas jalan protokol kota besar. Atau sesekali mampir ke Eropa, alat transportasi ramah lingkungan ini juga banyak digunakan bukan hanya kalangan anak-anak, melainkan juga orang dewasa berbagai kalangan.

Bagaimana dengan di Indonesia? Di negara kita tercinta ini, sepeda tampaknya menjadi barang yang langka digunakan sebagai alat transportasi. Alasan cuaca dan udara panas, tidak ada jalur sepeda khusus yang membuat pemakai sepeda enggan mengayuh sepeda mereka ke tempat tujuan.

Namun, belakangan ada beberapa kawasan yang sengaja menyediakan sekian hektare atau kilometer ruas jalannya untuk sarana publik dan digunakan sebagai kawasan jalur sepeda.

Tilik saja jalur sepeda yang ada di kampus Universitas Indonesia Depok (UI) sepanjang 30 kilometer. Awalnya jalur itu digunakan untuk penghubung para 'penghuni' UI yang ingin berpindah dari satu lokasi ke lokas lain. Jalur terobosan itu dianggap lebih efektif jika menggunakan sepeda sebagai alat transportasinya.

Jalur sepeda ini dimulai dari asrama UI dan melewati gedung Menwa terus menuju stasiun UI Depok dan bercabang di Fakultas Psikologi. Jalur berlanjut ke Fakultas Hukum, kemudian menyusuri bagian belakang masjid dan pinggiran danau hingga ke gedung rektorat.

Jalur sepeda ini merupakan realisasi dari kampus yang belakangan membangun identitas barunya sebagai green campus di bawah pimpinan Rektor Gumilar Rusliwa Somantri.

"Ini bisa jadi stimulan mereka yang ingin mengendarai sepeda, apalagi sesuai dengan kampanye global warming, sepeda sudah saatnya menjadi alat transportasi pilihan," ujar Toto Sugito dari PT Anggara Architeam yang juga ketua klub Bike to Work Jakarta.

Arsitek ini bahkan memiliki mimpi suatu saat semua kawasan di Jakarta memiliki jalur sepeda mengingat jumlah pengendara sepeda juga semakin banyak.

Toto menjamin jika semakin banyak orang menggunakan sepeda Jakarta tidak lagi panas karena jumlah pengendara kendaraan berbahan bakar minyak akan berkurang.

"Orang tidak disediakan sarana jalur sepeda saja jumlahnya sudah banyak, apalagi disediakan jalurnya, pasti jumlahnya semakin banyak juga," ujar Toto sembari menyebutkan anggota klub sepedanya kini sudah mencapai lebih dari 10.000 orang.

Selain UI, objek wisata Taman Impian Jaya Ancol juga memiliki sarana jalur khusus sepeda.

Adanya tren penggunaan sepeda dan banyak penghuni propertinya yang jogging dan bersepeda, membuat manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk mengembangkan fasilitas bersepeda dengan membuat jalur khusus di perumahaan yang ada di bagian barat dan timur, serta melintasi kawasan wisata.

Santai dan nyaman

Pertengahan bulan lalu Ancol menambah jalur khusus bersepeda yang ada di kawasan wisata itu. "Kami menyiapkan jalur khusus itu agar orang yang bersepeda lebih merasa santai dan nyaman sambil berekreasi," kata YJ. Harwanto, Kepala Departemen Corporate Plan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.

Penikmat trek sepeda umumnya datang setiap Minggu pagi baik umum, klub sepeda, maupun atau warga properti Jaya Ancol. Panjang rute jalur bersepeda sekitar 15 kilometer menyusuri wilayah properti dan rekreasi Ancol dan dilengkapi dengan petunjuk yang memenuhi standar lintasan bersepeda yang aman.

Sepeda yang dipakai ada yang milik pribadi dan ada pula yang disewakan oleh Ancol.

"Kami membuat jalur sepeda ini sebagai ajakan kepada masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang tertata, sehat, dan hijau. Hal itu merupakan komitmen kami yang bersahabat dengan lingkungan," kata Kepala Bidang Corporate Communications PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Sofia Cakti.

Selain gaya hidup ramah lingkungan dengan 3 R, yaitu reduce, reuse, dan recycle, bersepeda santai akan terus dikampanyekan kepada masyarakat. Idealisme Jakarta memiliki jalur sepeda sendiri juga sangat didambakan Budi Santoso, pengguna sepeda sekaligus moderator forum para pencinta dan pengguna sepeda seluruh Indonesia dalam situs You are not allowed to view links.
Register or Login
www.sepedaku.com
.

Bagi pria lajang yang sudah 10 tahun menetap di kawasan Eropa ini, Jakarta diharapkan bisa jadi Rotterdam di Belanda atau Mainz di Jerman yang memiliki jalur ramah bagi pengendara sepeda.

"Soal jalur sepeda yang ideal ya seperti di UI itu karena di sana jalur sepedanya hanya beriringan dengan pejalan kaki, bukan bercampur dengan sepeda motor," ujar Budi.

Bukan hal yang mustahil, Budi yang kini masih terus menyuarakan harapan dibangunnya jalur sepeda ini mengharapkan udara Jakarta juga semakin bersih seiring dengan berkurangnya para pengguna kendaraan berbahan bakar minyak yang beralih ke sepeda.(wulandari@bisnis.co.id/reni.efita@bisnis.co.id)

Th. D. Wulandari & Reni Efita Hendry
Bisnis Indonesia